awalnya puisi ini berkisah tentang kesewenangan dari negara tentangga atas BMI yang telah berkorban demi negara, bukan hanya itu, beberapa adat budaya juga menjadi incaran hak mereka karenanya larik puisi ini berontak, yuk nikmati saja
Wajah Persaudaraan Kita
By : Ayano Rosie
:harusnya aku marah!
darah gigil tak terima
airmata berteteskan darah
apa ini yang bernama saudara
salah sedikit tarik pelatuk
tanpa belas kasih
tanpa pikir anak istri/suami
main pancung sekena
perut
pantaslah akupun marah
melihat kekejian pada darah negeriku
tak puas hanya sepulau
dirunut bersengketa
tak cukup nyawa terbang tanpa perasaan
apa ini nama saudara
pantaskah disebut saudara
jika sekenanya mengambil
batang nyawa tanpa permisi
inilah wajah persaudaraan kita
berada di ujung bedil
berada dikilas cambuk
berada di kaki
kemanusiaan
tanpa permisi
tampa bersyukur
tanpa adat yang baik
tanpa ingat bantuan
tanp melihat salah atau tidak
inilah wajah persaudaraan kita
diretas di atas kekejian
dibangun pada puing
dendam
Strowberry Makassar, 210120426
Sabtu, 15 September 2012
Puis Ayano Rosie-Wajah Persaudaraan kita
Langganan:
Posting Komentar (RSS)
1 komentar:
salam kenal slalu yaaa...:)
Silahkan berkomentar dengan bijak sesuai tema tulisan. Gunakan Name/URL untuk memudahkan saya merespon komentar Anda.