Sabtu, 21 Maret 2015

Puisi AAB: Sesekali Kupanggil Namamu, Nur

Sesekali Kupanggil Namamu, Nur
By: Arif Agus Bege'h


Nur
sesekali kupanggil namamu
sebab senyummu tak pernah lelah merayu setiap denyut jantungku
seakan engkau ingin hidup dalam setiap degub dan hela nafasku

sesekali kupanggil namamu
karena ku tahu engkau pun tak jarang menjadikan namaku penyempurna do'a dan mantera penenang hati yang sedang bergelombang

sesekali kupanggil namamu
saat terdiam dalam waktu yang tidak sebentar
seakan waktu turut merenung
menyimak hasrat dan harapan untuk seorang kekasih idaman
sepertimu

Nur
ijninkan aku kali ini tetap sesekali memanggil manggil namamu
dalam diam
dalam harapan
dalam ketulusan rindu tiada terkira
dalam cahaya yang tak satupun mampu membuatnya jadi gelap

hanya untukmu yang sesekali kusebut
sebab yakinlah bahwa ketika esok itu tiba
tiada lagi waktu terbuang sebagai antara untuk saling memanggil
dengan panggilan mesra sebagai tanda ketulusan kasih dan sayang kita
untuk selamanya

sesekali kupanggil namamu Nur
meskipun engkau sebenarnya
Fitri, Rifa, Dwi, Mustavia​, Ida, Wati, atau Yanti
engkau tetaplah cahaya di jiwaku


Sukamaju Luwu Utara, 21/03/2015


Silahkan Baca juga Postingan berikut:

0 komentar:

Mau jadi pertamax?

Segera tuliskan komentar Anda mumpung masih kosong dan jadilah yang pertamax. Di sinilah tempat Anda untuk menuliskan curahan hati atas tulisan saya di atas baik berupa apresiasi, saran, kritikan, atau pertanyaan jika memang kurang jelas atau tambahan jika memang kurang lengkap.

Komentar Anda sangat Kerajaan Air Mata butuhkan untuk pengembangan kualitas blog Kerajaan Air Mata ini ke depan. Mari terus belajar dan berbagi karena belajar dan berbagi itu indah. Terima Kasih.

Silahkan Berkomentar

Silahkan berkomentar dengan bijak sesuai tema tulisan. Gunakan Name/URL untuk memudahkan saya merespon komentar Anda.

KOMENTAR

 

BLOG RANK

SESAMA BLOGGER