Minggu, 15 Juli 2012

Kenangan Permata Hidup

Kenangan Permata Hidup
By: Arif Agus Bege'h


seutas tali terpotong tiga
tercelup dalam segelas kopi semusim
tak langsung basah
namun perlahan kenanganpun teraduk ganasnya waktu

sayang, terlalu diksi jika mengenalmu
terlampau fiksi jika mengabaikanmu
engkau hanya sisa-sisa kehidupanku yang masih saja utuh
tidak menguap
tidak memuai
tidak juga berkarat bagai intan dan mutiara di dasar samudera

duhai kenanganku
masihkah kau sembunyi dalam tinta penaku yang beku
namun ujungnya masih saja runcing melukai siapa saja yang datang
mendekatlah bersama bayangan hidupku yang tak lagi ingin memilih hidup dalam kesendirian

wahai kenanganku
masihkah kau menjerit di sudut sepiku
hadirlah disetiap sosok wanita yang kutemui
aku tahu, kau adalah kenangan yang tak mungkin lagi berpisah dari kehidupanku

kaulah lembar kenangan
tak satupun mampu mendekati
kecuali aku, meski kau kian jauh

kaulah permata kenangan
tak satupun mampu menghadirkanmu
selain aku, meskipun kau kian lusuh

jangan pernah berhenti memberi harapan
kaulah harapanku
permata hidup pecinta sejati


Rawamangun Luwu Utara, 31/05/2012


Silahkan Baca juga Postingan berikut:

1 komentar:

Anonim mengatakan...

sayang
dalam kalimatmu yang buas
kau sampirkan seolah
tak bersalah
kau nodai hati yang tulus
dengan keserakanmu!!!


Silahkan Berkomentar

Silahkan berkomentar dengan bijak sesuai tema tulisan. Gunakan Name/URL untuk memudahkan saya merespon komentar Anda.

KOMENTAR

 

BLOG RANK

SESAMA BLOGGER