Hujan Tragedi adalah balasan Puisi karya Ayano Rosie untuk Puisi Penyair Tragedi karya Arif agus Bege'h
Hujan Tragedi
By: Ayano Rosie
bulir-bulir hujan kian menari menerjanng sepanjang hari
tak sekedip pun mentari memunculkan senyumnya
dan nyawa bumi hanya bernafas dengan airmata
meski tak senyawapun berseri dalam hangat yang dinanti
dan penantianpun berkisar pada hujan kali ini
tetap daja tragedi tlah menghapusnnya dalam sesal
dan haripun hanya meninggalkan jejak sang waktu
tanpa harus berbagi cerah pada langit
kuturkan pada senja yang enggan tuk menghujam bumi
kapankah hujan ini menjauh dari mimpi?
namun ia hanya mampu membisu dalam tidurnya
menemui malam yang sedari tadi menyelimuti sore
malam berlalu dengan tenangnya
hanya bintang yang malu-malu menemani menghabiskan waktu
namun aku masih bertanya
mengapa hujan masih saja membayanginya?
kemana bulan yang sedari tadi menginginkan mal;am?
kemana awan yang tadi dempat tersenyum?
aku tetap meringis pada hujan ini
karena ia tak jua memberiku harapan
sekali daja mentari itu menikam hangatnya
seutas saja rembulan tertawa dalam pelukan malam
namun ia tetap saja menghapusnya..
tragedi katanya
katanya bumi lg kehausan
tapi
aku masih saja tenggelam dalam derasnya air malam itu
sekali lagi ia berkata itu tragedi
tapi
aku tersesat juga dalam badai ini
karena hujan membawa pergi senyum mentari pagi
dan melamunkan malam tnmpa ditemani bintang
akhirnya
malam kian terlarut dalam kesunyian
karena mentari enggan tuk tersenyum
dan
gemintang hanya mampu tertunduk karena rembulan kian tenggelam dalam kelabu
san katamu
itu tragedi sayaaang
Strowbery Makassar,20110205
Sabtu, 10 Desember 2011
Puisi Ayano Rosie - Hujan Tragedi
Yang penasaran ingin berteman Facebook Penulis Kerajaan Air Mata yaitu Ayano Rosie dan Arif Agus Bege'h disilahkan klik di masing masing nama, jangan lupa kirim pesan singkat dengan penutup Salam Blogger atau Salam Sastra, dan yang berkenan tukar link silahkan menuju postingan Exchane Link Otomatis.
Langganan:
Posting Komentar (RSS)
5 komentar:
hujan tragedi
deras sekali malam ini
padahal dia dah janji
untuk datang temani
tapi tidak jadi
sedih rasa hati
kelabu malam ini.....
seperti biasa puisinya kk sangat bagus :)
puisi yg indah menemani sore hariku,, :D
Puisinya kuwl! B)
wah ternyata hujan punya trgedi juga yach sobat, sampai2 di angkat menjadi judul puisi,, puisinya bagus sobat...
Silahkan berkomentar dengan bijak sesuai tema tulisan. Gunakan Name/URL untuk memudahkan saya merespon komentar Anda.