Ide penulisan puisi ini lahir saat teringat pada salah satu sahabatku yang egonya begitu tinggi untuk dapat melupakan kenangan pahit bersamaku, dan hanya maunya mengingat kenangan yang indah saja, sementara hatinya selalu menjerit kala sendirian di kamarnya. Ini semua baru saya tahu setelah bertemu dengannya di rumahnya dan sedang terkapar di pembaringan karena menderita penyakit yang saya sendiri tidak diberi tau apa yang ia rasakan, lalu aku mencoba menghiburnya dengan memberi semangat hidup dengan mengingatkannya pada peristiwa saat kami merasakan penderitaan di sebuah rumah yang boleh dikata diatas sederhana, namun kami jarang merasakan makanan yang layak untuk di nikamati sebagai penutup makan sahur dan berbuka puasa.
Janji Kenangan
By: Arif Agus Bege'h
telah ketelusuri janji yang menghiasi hati
ada noda, ada dusta bahkan hadirkan luka
kepalsuan yang beranjak meninggalkan kenangan
sehingga ego pertahankan kebenaran diri
sejatikah kita kawan, tanpa kepingan hati yang lain
pantaskah kita melupakan kenangan
maka akulah yang akan menghafal seluruh isi janji yang tercipta
tercipta untuk dikenang setelah rindu berlalu
jika semua itu akan kukatakan padamu sebagai janji
janji yang bukan hanya sekedar untuk dikenang
inatlah, kenanglah
suka duka bersama
airmata menjadi saksi kenangan janji kita
Tarailu Sul-Bar,05/10/2010
Kami sangat menghargai seseorang yang menyerah untuk melupakan kenangan, baik suka dan duka bersama.
By: Arif Agus Bege'h
telah ketelusuri janji yang menghiasi hati
ada noda, ada dusta bahkan hadirkan luka
kepalsuan yang beranjak meninggalkan kenangan
sehingga ego pertahankan kebenaran diri
sejatikah kita kawan, tanpa kepingan hati yang lain
pantaskah kita melupakan kenangan
maka akulah yang akan menghafal seluruh isi janji yang tercipta
tercipta untuk dikenang setelah rindu berlalu
jika semua itu akan kukatakan padamu sebagai janji
janji yang bukan hanya sekedar untuk dikenang
inatlah, kenanglah
suka duka bersama
airmata menjadi saksi kenangan janji kita
Tarailu Sul-Bar,05/10/2010
Kami sangat menghargai seseorang yang menyerah untuk melupakan kenangan, baik suka dan duka bersama.
12 komentar:
sahabat kini aku datang,... puisimu keren
salam
ok trimakasih atas kehadirannya sahabat penyair dari teater flamboyan, titip salam buat sahabat yang lain di sana
wkwkwkwkwk mantabbbbbbbbbbbb... ane copy paste buat cewe gw :P
Kenanganku ga mungkin terlupakan malah kukenang meski harus hujan air mata sekalipun hmmmmmm bagus sekali....
wah..wah..wah..Bung suryadewa, bisa bisa ceweknya naksirnya sama saya entar,,,he he he
trimakasih atas kesepakatannya buatmu anisayu,
Salam
Duh, kawan terasa sekali yach ...
Sangat sensitif tuk menceritakan kenangan, apalagi bersama seseorang yg pernah bersama ...
Salut tuk Air mata . . .
Salam kawan
wah, ciri sahabat sejati nih, mau mengingat suka atopun duka :)
wuih .. puisinya apik tenan shob ... Menjadi lebih mendalam karena kenangan yang telah dilalui bersama.
untuk sebuah persahabat sejati, kita tdk pantas membuang kenangan, trimakasih buat D3nBa9as.
salam hujan
ya iyalah, masa ya iya donk,,he he he trimaksih ya buat Mayyadah Or Maya
salam hujan
bung Syahida=>trimakasih sudah berkunjung untuk sebuah persahabatan.
salam hujan
Silahkan berkomentar dengan bijak sesuai tema tulisan. Gunakan Name/URL untuk memudahkan saya merespon komentar Anda.