semoga esok atau kelak novelet ini terbit walau angin tak lagi berhembus di ragaku, marlon dan aladhin akan menjadi saksi atas kerinduanku pada air dan mata.
jika kawan berkenan membeli atau membacanya, sungguh rasa yang tak terucap oleh sang hujan, namun jika sahabat penasaran dengan novelet tersebut, maka baiklah saya akan berbagai walau hanaya secuil saja. berharap setiap tetes air mata adalah sabda yang tak ternilai dengan apapun buat kerajaan Air Mata.
Dan Jangan Lupa..
Download Di Sini
Salam Hujan
Novelet Yang Belum Juga Selesai
Langganan:
Posting Komentar (RSS)
0 komentar:
Segera tuliskan komentar Anda mumpung masih kosong dan jadilah yang pertamax. Di sinilah tempat Anda untuk menuliskan curahan hati atas tulisan saya di atas baik berupa apresiasi, saran, kritikan, atau pertanyaan jika memang kurang jelas atau tambahan jika memang kurang lengkap.
Komentar Anda sangat Kerajaan Air Mata butuhkan untuk pengembangan kualitas blog Kerajaan Air Mata ini ke depan. Mari terus belajar dan berbagi karena belajar dan berbagi itu indah. Terima Kasih.
Silahkan berkomentar dengan bijak sesuai tema tulisan. Gunakan Name/URL untuk memudahkan saya merespon komentar Anda.